Faktor Kejadian Penyakit Jantung Koroner pada Klien yang Dirawat di Ruang ICU

Penulis

  • Syamilatul Khariroh Stikes HangTuah Tanjungpinang
  • Nur Meity Sulistia Ayu STIKES Hang Tuah Tanjungpinang
  • Firman Akbar STIKES Hang Tuah Tanjungpinang

Kata Kunci:

PJK, Kejadian PJK, Klien

Abstrak

Penyakit Jantung Koroner (PJK) adalah suatu kelainan yang terjadi akibat penyempitan arteri yang mengalirkan darah ke otot jantung dan merupakan penyebab kematian utama di dunia. Angka kematian dan kesakitan akibat PJK dapat diturunkan dengan mencegah dan mengurangi faktor-faktor yang mempengaruhi kejadian PJK. Tujuan penelitian ini adalah untuk melihat faktor-faktor yang berhubungan dengan kejadian penyakit penyakit jantung koroner pada klien yang dirawat di ruang ICU RSU Kota Tanjungpinang pada bulan Oktober-Desember 2009. Penelitian ini bersifat deskriptif dengan pendekatan cross sectional. Sampel berjumlah 35 orang yang diambil secara porposive sampling. Data dikumpulkan dengan menggunakan kuesioner kemudian dianalisis dengan analisis univariat. Penelitian ini menunjukan bahwa penderita PJK sangat umum terjadi, diantara penderita obesitas (80%), yang memiliki kebiasaan makan kurang baik (100%) dan diantara yang berpendidikan rendah (71%). Perlu penyuluhan yang lebih efektif tentang pentingnya memperhatikan dan memahami faktor-faktor yang mempengaruhi kejadian penyakit jantung koroner secara menyeluruh sehingga dapat menurunkan angka kematian dan kesakitan akibat PJK.

Referensi

Achmad Djaila ni Sediaqetama. (2004). Ilmu Gizi Untuk Mahasiswa Dan Profesi. Jilid 1 dan 2. Jakarta. PT. Dian Rakyat.

Adib. M. (2009). Cara Mudah Memahami Dan Menghindari Hipertensi, Jantung Dan Stroke. Edisi 1. Yogyakarta. Dianloka Grafika.

Ali Khomsan. (2003). Pangan dan Gizi untukKesehatan. Ed 1 cet. 1. Jakarta : Raja Grafindo Persada.

Alwi, Idrus.(2006). Tatalaksana Infark Miokard Akut dengan Elevasi ST dalam Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam. Edisi 4 Jilid III hal 1630-1640. Jakarta: Pusat Penerbitan Departemen Ilmu Penyakit Dalam FKUI.

As’adi Muhammad (2009). Memahami Bahaya Serangan Jantung. Edisi 1. Yogyakarta. Power Book.

Aziz Alimul. (2003). Riset Keperawatan danTeknik Penulisan Ilmiah. Edisi 1. Jakarta : Salemba Medika.

Barry, P.D. (1998). Mental Health and Mental Illnes. Sixth edition. Philadelphia, New York : Lippincot.

Boedhi Darmojo. (1998). Pola Konsumsi Makanan dan Penyakit Jantung Kardiovaskuler. Semarang. Medika 1(XXIV) : 33-37.

Departemen Kesehatan RI. (2001). RencanaKesehatan Pembangunan Kesehatan Menuju Indonesia Sehat 2010. Jakarta. Hal 1-24.

Departemen Kesehatan RI. (2003). Visi Pembangunan Kesehatan. Diakses dari http://www.depkes.go.id.

Dial Krisnatuti & Rina Yenrina (1999). Perencanaan Menu bagi Penderita Penyakit Jantung Koroner. Jakarta : Trubus Agriwidya.

Djangon Sargowo & M. Hendrako. (2001). Pola Perilaku Tipe A (PPTA) pada Penderita Penyakit Jantung Koroner. Malang. Majalah Unibraw 3 (XVII) : 8086.

Elizabeth Tara & Eddy Soetrisno. (1999). Buku Pintar Terapi Alami Jantung. Jakarta Intimedia & Ladang Pustaka.

ErnijatiSjukrudin & Rovina. (1999). Pola Pengelolaan Infark Miokard Akut (IMA) di RSUP Hasan Sadikin dan RS Borromeus Bandung. Bandung. MKB 1 (31) : 32-38.

Harun, S. Alwi, I. (2006). Infark Miokard Akut Tanpa Elevasi ST dalam Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam. Edisi 4 jilid III hal 1641-1650. Jakarta: Pusat Penerbitan Departemen Ilmu Penyakit Dalam FKUI.

Mak Koon Hou & Louisa Zhang. (2008). Masalah Jantung Anda. Jakarta. PT. Elex Media Komputindo.

Maryono, Joko (2009). Mitos dan Fakta Seputar Penyakit Jantung. Jakarta : Kelompok Gramedia.

Maulana, Mirza. (2008). Penyakit Jantung : Pengertian Penanganan dan Pengobatan. Yogyakarta : Ar-Ruzz Media.

Notoatmojo, S. (2003). Metodologi Penelitian Kesehatan. Edisi revisi. Jakarta: PT. Rineka Cipta.

Rahman, AM.(2006). Angina Pektoris Stabil dalam Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam. Edisi 4 jilid III hal 162 6- 1628. Jakarta : Pusat Penerbitan Departemen Ilmu Penyakit Dalam FKUI.

Sjaifoellah Noer dkk.(1996). Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam. Jilid 1 ed. 3 Jakarta : FKUI. Smeltzer,S.C. & Bare, B.G. (2002). Buku Ajar Keperawatan Medikal-Bedah Brunner & Suddarth. Edisi 8, vol 1. Jakarta : EGC.

Smeltzer,S.C. & Bare, B.G. (2002). Buku Ajar Keperawatan Medikal-Bedah Brunner & Suddarth. Edisi 8, vol 3. Jakarta : EGC.

Soekidjo Notoatmojo. (2003). Pengantar Pendidikan dan Ilmu Perilaku Kesehatan. Yogyakarta : Andi Affset.

Sri Rahardjo. (1995). Produksi Oksidasi Lemak bisa Menyebabkan Penyakit Jantung Koroner. Yogyakarta. Medika 3 (XXI) : 209.

Sudjaswadi Wiryowidagdo & M. Sitanggang. (2002). Sehat Dengan Ramuan Tradisional Tanaman Obat untuk Penyakit Jantung , Darah Tinggi dan Kolesterol. Cet 1. Jakarta : Agro Media Pustaka

Trisnohadi, Hanafi B. (2006). Angina Pektoris Tak Stabil dalam Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam. Edisi 4 jilid III hal 1621-1623. Jakarta : Pusat Penerbitan Departemen Ilmu Penyakit Dalam FKUI.

Wetherill, D. & Kereiakes, D.J. (2001). Yang Perlu Anda Ketahui : Penyakit Jantung. Jakarta : Elex Media Komputindo Kelompok Gramedia, Anggota IKAPI.

Wahjudi Nugroho. (2000). Keperawatan Gerontik. Edisi 2. Jakarta : EGC.

Wahyu Rahayu Utaminingsih. (2009). Mengenal dan Mencegah Penyakit Diabetes, Hipetensi dan Stroke Untuk Hidup Lebih Berkualitas. Yogyakarta : Media Ilmu.

Dosen STIKES Hang Tuah Tanjungpinang

Dosen STIKES Hang Tuah Tanjungpinang

Dosen STIKES Hang Tuah Tanjungpinang

Unduhan

Diterbitkan

2011-07-15