Relation of Mother’s Knowledge with Self-Management of Feverontoddler at the Posyandu Nusa Indah 7 Kampung Tua Teluk Mata Ikan in 2018

Penulis

  • Nopri Esmiralda Universitas Batam

Kata Kunci:

Pengetahuan, Manajemen Diri Demam, Balita

Abstrak

Korelasi Pengetahuan Ibu dengan Manajemen Diri Demam pada Balita di Posyandu Nusa Indah 7 Kampung Tua Teluk Mata Ikan Tahun 2018.Skrip. Fakultas Kedokteran Universitas Batam. Salah satu masalah yang sering dihadapi para orang tua, khususnya ibu yang memiliki anak usia balita adalah ketika anaknya mengalami demam. Kurangnya pengetahuan tentang demam diduga menjadi salah satu penyebab terbentuknya tindakan swakelola demam yang kurang tepat. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan pengetahuan ibu dengan pengendalian diri demam pada balita di Posyandu Nusa Indah 7 Kampung Tua Teluk Mata Ikan Tahun 2018. Penelitian ini merupakan penelitian observasional analitik dengan pendekatan cross sectional yang dilakukan di Posyandu Nusa Indah 7. Kampung Tua Teluk Mata Ikan pada bulan November 2018. Pengambilan sampel yang digunakan adalah purposive sampling dengan jumlah sampel sebanyak 75 ibu. Data yang terkumpul dianalisis melalui tiga tahapan yang terdiri dari tabel distribusi frekuensi, tabel tabulasi silang, kemudian diuji dengan uji statistik chi-square.24 ibu (77,4%) didapatkan pengetahuan baik untuk melakukan self-management demam dengan baik, dan hanya 7 ibu (22,6%) dengan pengetahuan baik melakukan self-management demam kurang baik. Sedangkan hanya 8 ibu (40%) yang memiliki pengetahuan cukup tetapi melakukan self-management demam dengan baik, sedangkan 12 ibu lainnya (60%) memiliki pengetahuan cukup melakukan self-management demam kurang baik. Selain itu, terdapat juga 8 ibu (33,3%) yang kurang pengetahuan namun melakukan self-management demam dengan baik, dan 16 ibu (66,7%) kurang pengetahuan dan melakukan self-management demam dengan buruk. Sebaliknya, analisis chi-square menghasilkan nilai p sebesar 0,0000 dimana terbukti nilai p dari uji tersebut lebih kecil dari taraf signifikansi (α) = 5% (0,05). penatalaksanaan demam pada balita di Posyandu Nusa Indah 7 Kampung Tua Teluk Mata Ikan tahun 2018.

Referensi

Ayu, B., Febry, Marendra. (2010). Pandai Mengatur Menu & Tanggap Saat Anak Sakit. Jakarta: Gagasmedia.

Badan Pusat Statistik. (2012). Survei Demografi dan Kesehatan Indonesia (SDKI) 2012. Jakarta: Indonesia.

Dawood OT, Ibrahim MIM, Palaian S. Parent’s knowledge and management of their children’s ailments in Malaysia. Pharmacy Practice. 2010; 8(2): 96-102

Ferry, R., (2010).Fever in Childeren. University of Texas Health Science Center at San Antonio.

Graneto, J.W., (2010). Pediatric Fever.Chicago College of Osteopathic Medicine of Midwestern University.

Hayati, Hasni. (2014). Hubungan Tingkat

Pengetahuan Ibu terhadap

Penatalaksanaan Demam pada Anak di Desa Air Hitam Kecamatan Lima Puluh Kabupaten Batubara. Medan:

Universitas Sumatera Utara.

Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI).(2014). Penanganan Demam pada

Anak.http://www.idai.or.id/artikel/klini k/keluhan-anak/penanganan-demampada-anak. (Diakses tanggal 20 Juli 2018)

Kaneshiro,N.K., and Zieve,D.,

(2010).Fever.University ofWashington.http://www.nlm.nih.gov/ medlineplus/ency/article/003090.htm.

(Diakses tanggal 13 April 2013)

Kaushik, A., Pineda, C., and Kest, H., (2010). Diagnosis and Management of Dengue Fever in Children.Pediatr.

Rev., 31 (1), 28-35.

Khosire.(2009). Penyakit Yang Sering Diderita Anak.http://www.dkkbpp.com, (Diakses tanggal 24 Juli 2018).

Kurniati, Hizah. (2016). Gambaran Pengetahuan Ibu dan Metode Penanganan Demam pada Balita di Wilayah Puskesmas Pisangan Kota Tangerang Selatan.Jakarta: Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah.

Lubis, I. N. D., Lubis, C. P., (2011).Penanganan Demam Pada

Anak. Sari Pediatri.,12 (6), 409-418.

Nelson.(2011). Ilmu Kesehatan Anak Esensial, edk 6. Jakarta: Ikatan Dokter Anak Indonesia.

Nelwan, R.H., (2009).Demam: Tipe dan Pendekatan. Dalam: Sudoyo, A.W.,Setiyohadi, B., Alwi, I., Simadibrata, M., dan Setiati, S., ed. Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam Jilid III. Edisi 5. Jakarta: Interna Publishing, 2767 - 2768.

Notoatmodjo, S., (2012).Pendidikan dan Perilaku Kesehatan. Jakarta: Penerbit Rineka Cipta.

Notoadmodjo, S. (2010).Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta : Rineka Cipta.

Oshikoya K, Senbajo I. Fever in children: mother’s perceptions and their home management. Iran J Pediatr.2009; 18(3): 229-36

Oqbru, O., (2018). Ibuprofen, Advil, Children's Advil/Motrin, Medipren, Motrin,Nuprin, PediaCare Fever, etc. University of the Pacific School of Pharmacy.

http://www.medicinenet.com/ibuprofen/ article.htm. (Diakses tanggal 24 Juli 2018).

Riandita, Amarilla. (2012). Hubungan Antara Tingkat Pengetahuan Ibu dengan Tentang Demam dengan

Pengelolaan Demam pada Anak.Skripsi S1 Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro.

Sastroasmoro, S., dan Ismael, S., (2011).Dasar-dasar Metodologi Penelitian Klinis.Edisi 4. Jakarta: Sagung Seto.

Setyani, dkk.(2015). Gambaran Perilaku Ibu dalam Penanganan Demam pada Anak di Desa Seren Kecamatan Gebang Purworejo. Yogyakarta:

Universitas ‘Aisyiyah Yogyakarta.

Sherwood, L., (2011). Fisiologi Manusia: Dari Sel ke Sistem. Edisi 6.

Jakarta:EGC.

Sodikin., (2012). Prinsip Perawatan Demam pada Anak.Edisi 1. Yogyakarta:

Pustaka Pelajar.

Sugiyono.(2013). Metode Penelitian Bisnis. Dalam: Susila., Suyanto., ed. Buku Metodologi Penelitian Cross Sectional Kedokteran dan Kesehatan. Klaten: BOSSSCRIPT.

Tarigan, Terapul. dkk. (2010) Pengetahuan, Sikap dan Perilaku Orang Tua tentang Demam dan Pentingnya Edukasi oleh Dokter

UNICEF. (2012). Ringkasan Kajian Unicef Indonesia.

http://www.unicef.org/indonesia/id/A5_ _B_Ringkasan_Kajian_Kesehatan_RE

V.pdf (Diakses tanggal 24 Juli 2018)

Wati, Cerah. (2011). Gambaran Pengetahuan Ibu dalam

Penatalaksanaan Demam pada Anak di Kelurahan Pasar Merah Timur Medan Tahun 2010 Medan: Universitas Sumatera Utara.

Wilmana, P.F., dan Gan, S., (2012). Analgesik-Antipiretik Analgesik AntiInflamasi Nonsteroid dan Obat

Gangguan Sendi Lainnya.Dalam: Gan, S., Setiabudy, R., dan Elysabeth, eds. Farmakologi dan Terapi. Edisi 5 (Cetak ulang dengan tambahan). Jakarta: Departemen Farmakologi dan Terapeutik FK UI.

Unduhan

Diterbitkan

2018-01-30