Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Pemberian Asi Eksklusif

Penulis

  • Ekandra Sadri STIKES Hang Tuah Tanjungpinang
  • Afianti Asdarina STIKES Hang Tuah Tanjungpinang
  • Marlina Invitasari STIKES Hang Tuah Tanjungpinang

Kata Kunci:

Asi Eksklusif, Pendekatan Analitik, Uji Statistik

Abstrak

ASI eksklusif adalah pemberian ASI tanpa tambahan makanan dan minuman yang lain sampai bayi berusia 6 bulan. Pencapaian cakupan pemberian ASI eksklusif (23%) di Puskesmas Sei Jang Bukit Bestari masih di bawah rata-rata pemberian ASI eksklusif Kota Tanjungpinang (6,8%). Tujuan penelitian ini adalah mengetahui faktor – faktor yang berhubungan dengan pemberian ASI eksklusif di wilayah kerja Puskesmas Sei Jang Kecamatan Bukit Bestari Kota Tanjungpinang Tahun 2009. Penelitian ini menggunakan desain cross sectional study dengan pendekatan analitik. Sampel diambil secara total sampling berjumlah 57 Ibu yang mempunyai bayi usia 4 – 6 bulan. Data primer diperoleh dari wawancara dengan alat bantu kuesioner. Data sekunder diperoleh dari laporan tahunan Puskesmas Sei Jang tahun 2007. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ibu yang memberikan ASI secara eksklusif  1,8%, sikap positif 17,5%, dukungan petugas kesehatan baik 15,8%, dukungan keluarga baik 29,8%. Hasil uji statistik chi square dengan 0,05 didapatkan tidak ada hubungan yang bermakna antara sikap ibu, dukungan petugas kesehatan, dan dukungan keluarga ibu dengan pemberian ASI eksklusif. Untuk meningkatkan pencapaian cakupan pemberian ASI eksklusif, disarankan kepada petugas kesehatan Puskesmas Sei Jang Kecamatan Bukit Bestari Kota Tanjungpinang agar lebih meningkatkan penyuluhan tentang ASI eksklusif.

Referensi

Notoadmodjo, Soekirdjo. 2002. Metodologi Awana Irma, 2005. Hubungan Dukungan Penelitian Kesehatan. Jakarta : Rineka Petugas Kesehatan dengan Pola Cipta. Inisiasi ASI Ibu di Wilayah Kerja

Puskesmas Jujun Kabupaten Kerinci Neilson, Joan. 1995. Succesful breastfeeding. Tahun 2005. Skripsi, Fkep. Unja . Diterjemahkan oleh

Giato dan YUstina Jambi Rostiawati. 1995. Cara Menyusui yang Baik. Jakarta : Arcan.

Basuki, Endah. 2004 Penyuluhan Diabetes Melitus. Dalam Sidarmawan Puskesmas Sei Jang, 2007. Laporan Tahunan Soegondo, (ed) 2004.

Penatalaksanaan Puskesmas Sei Jang. Tanjungpinang. Diabetes Melitus Terpadu. Hlm 131- 135. RSUP Dr. Cipto Mangun Kusumo Riadi, Sugeng dan Arjatno Tjokronegoro. dan Depkes RI. 1992. Apa yang Ingin Anda Ketahui Tentang ASI. Jakarta : PT. Gramedia Pustaka Utama.

Soetijiningsih. 1998. ASI Petunjuk Untuk Tenaga Kesehatan. Jakarta : EGC.

Soenarto, Yati dkk. 2000. Peningkatan Cakupan Ibu Menyusui Eksklusif. Yogyakarta: Laboratorium Penelitian Kesehatan dan Gizi Masyarakat Fakultas Kedokteran Universitas Gadjahmada.

Suharjo. 1992. Pemberian Makanan Pada Bayi dan Anak. Yogyakarta: Kanisius.

Utami, Roesli. 2000. Mengenal ASI Eksklusif. Jakarta: Pustaka Pembangunan Swadaya Nusantara.

Utami, Roesli. 2003. Mengenal ASI Eksklusif. Jakarta: Pustaka Pembangunan Swadaya Nusantara.

Widyaastuti, Danis dan Retno Widyani. 2002Panduan Perkembangan Anak 1 – 6 Tahun. Jakarta : Puspa Swara.

Wiryo, Hanato. 2001. Peningkatan Gizi Bayi, Anak, Ibu Hamil, dan Menyusui dengan Bahan Makanan Lokal.

Mataram : Sagung Seto.

Yulianifa, Rekha. 2006. Hubungan Karakteristik Ibu dengan Pemberian ASI pada Bayi 6 – 12 Bulan di Kabupaten Solok Selatan Tahun 2006.

Skripsi, Jurusan Gizi Poltekes Padang.

Unduhan

Diterbitkan

2011-01-23