Pengaruh Air Rebusan Daun Ceri Terhadap Kadar Gula Darah pada Pasien Diabetes Mellitus Tipe 2 Dipuskesmas Tanjungpinang Kota

Abstract

Diabetes mellitus tipe 2 merupakan penyakit hiperglikemia akibat insesivitas sel terhadap insulin. Pengobatan penyakit hiperglikemia dapat diobati secara non-farmakologi dengan terapi komplemente yaitu rebusan daun ceri. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui efektivitas daun ceri terhadap penurunan kadar gula darah pada pasien diabetes mellitus tipe 2 di Puskesmas Tanjungpinang Kota. Jenis penelitian ini menggunakan penelitian kuantitatif dengan desain quasi eksperimen untuk melihat pengaruh air rebusan daun ceri terhadap kadar gula darah pada pasien DM tipe 2. Sampel berjumlah 17 responden, dengan menggunakan teknik pengambilan sampel consecutive sampling, penelitian ini menggunakan alat ukur kadar gula darah sewaktu digital, dan lembar observasi. Analisa statistik dalam penelitian ini menggunakan paired t-test. Hasil pada penelitian ini menunjukkan p value 0.003 pada rebusan daun ceri. Kesimpulan pada penelitian ini yaitu rebusan daun ceri secara signifikan efektif menurunkan kadar gula darah. Disarankan air rebusan ini dapat digunakan sebagai terapi komplementer untuk menurunkan kadar gula darah.